KODIM 0708/PURWOREJO

Bersama Rakyat TNI Kuat



Upacara 17an Dandim Purworejo Bacakan Amanat Kasad

upacara-17an

 

“Marilah kita maknai Upacara Bendera ini sebagai implementasi nasionalisme kita melalui penghormatan terhadap simbol negara yaitu sang merah putih, yang diperjuangkan melalui pengorbanan jiwa dan raga para pahlawan kusuma bangsa” demikian amanat Kasad yang dibacakan Dandim Purworejo Letkol Infanteri Aswin Kartawijaya pada saat menjadi Irup pengibaran bendera 17an bulan Februari 2017 di Lapangan Upacara Makodim, Jumat (17/02).

Upacara 17an diikuti oleh Seluruh Personil Militer dan PNS Makodim dan Koramil jajaran Kodim Purworejo.

Lebih lanjut Kasad menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan kepada segenap prajurit dan PNS TNI AD yang terus berupaya memberikan darma bhakti terbaiknya pada bangsa dan negara. Ditengah tantangan tugas yang tidak semakin ringan, para prajurit tetap semangat pantang menyerah dalam melaksanakan tugasnya diseluruh pelosok wilayah tanah air, di wilayah perbatasan dan pulau – pulau terluar,serta dalam melaksanakan tugas menjaga perdamaian di berbagai belahan dunia.

Kasad  menegaskan terkait dengan adanya Pilkada serentak yang masih berlanjut ke putaran kedua , agar seluruh prajurit TNI AD tetap menjaga netralitas dan tidak melakukan campur tangan terhadap proses yang masih dan sedang berlangsung. Sebagai alat negara, para prajurit TNI AD wajib mengayomi dan menempatkan diri dengan baik diantara semua pihak yang sedang berkompetisi. Kita perlu memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk menghormati proses demokrasi yang telah berlangsung, serta mengedepankan cara-cara yang beradap dan beretika dalam menyelesikan persoalan.

Memasuki tahun 2017, terkait bidang latihan, Kasad mendorong agar satuan-satuan untuk meningkatkan kualitas latihannya sesuai Program Latihan Standarisasi (Proglatsi) yang telah direncanakan. Latihan yang keras dan disiplin tentunya akan mewujudkan kesiapan satuan jajaran TNI AD untuk melaksanakan tugas Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP).

Operasional satuan yang tinggi yang disebabkan oleh dinamika situasi di lingkungan satuan hendaknya tidak menjadi alasan untuk meninggalkan latihan. Prinsip bahwa setiap prajurit TNI AD harus disiplin, jago tembak, jago perang, jago beladiri dan memiliki fisik prima harus dipedomani dalam merencanakan dan melaksanakan latihan.

Kasad juga mengapresiasi kinerja Babinsa dan prajurit yang bertugas di satuan teritorial yang telah berhasil dalam melaksanakan pendampingan terhadap Kementerian Pertanian dalam mewujudkan Swasembada Pangan.

Diakhir amanatnya Kasad menyampaikan penekanan untuk dijadikan pedoman dalam mengemban tugas tugas TNI AD sehingga dapat berjalan dengan baik dan lancar.

  • Published On : 6 tahun ago on Februari 17, 2017
  • Author By :
  • Last Updated : Februari 17, 2017 @ 2:57 am
  • In The Categories Of : Uncategorized

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

';